TangselCity

Ibadah Haji 2024

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Sinyal Romantisme Golkar-PDI Perjuangan Jelang Pilkada Tangsel, M Ramlie : Hubungannya Sudah Mesra

Laporan: Rachman Deniansyah
Rabu, 01 Mei 2024 | 05:47 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SERPONG - Sinyal romantisme antara Partai Golkar dan PDI Perjuangan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai terpancar. 

Kemesraan antara dua partai papan atas di Tangsel ini terlihat ketika pasangan Bakal Calon Kepala Daerah, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan menyerahkan berkas pendaftaran penjaringan kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuanhan Kota Tangsel, Selasa (30/4/2024). 

Proses penyerahan berkas tak hanya dilakukan oleh Benyamin-Pilar, melainkan juga dikawal oleh rombongan pengurus dan legislator Fraksi Partai Golkar Kota Tangsel. 


Kepada awak media, Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Tangsel, Moch. Ramlie mengungkapkan bahwa hal ini merupakan upaya yang dilakukan guna membangun kedekatan politik jelang Pilkada Tangsel. 

"Iya (buka peluang koalisi-red). Ya kita serius betul," ujar di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel. 

Ia pun mengakui, sinyal romantisme antara partainya dengan PDI Perjuangan telah terbangun. 

"Sekarang kan kamu lihat bersama, sedang berusaha memang koalisi bersama. Bahwa kita hubungannya sudah mesra," ungkap pria yang pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Tangsel tersebut. 

Ia pun berharap, iktikad ini dapat berbuah hasil dengan terbentuknya koalisi antara Golkar dan partai berlambang banteng saat Pilkada mendatang. 


"Saya berharap linear untuk Provinsi Banten. Ya kita berharap ke depan bisa bersama," harapnya. 

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Wanto Sugito menuturkan, tahap pendaftaran penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah akan ditutup pada hari ini. 

"Rencana besok pagi kami akan melaporkan kepada DPD dan DPP partai perihal siapa saja tokoh masyarakat, baik eksternal dan internal yang mendaftar hingga membalikkan formulir sampai hari ini," kata Wanto. 

Sejauh ini, kata Wanto, baru hanya pasangan Benyamin-Pilar yang melakukan pendaftaran dan pengembalian berkas. 

Kendati demikian, Ia mengatakan, keputusan tetap berada pada hirarki organisasi yang berada di atasnya, yakni DPD dan DPP PDI Perjuangan. 

"Sampai hari ini itnernal tidak ada yang daftar. 
Sampai hari ini baru Pak Ben dan Pilar," paparnya. 

Bahkan, kata dia, kedatangan Benyamin-Pilar turut dikawal oleh jajaran pengurus partai dan fraksi Partai Golkar. 

"Tentu kami apresiasi atas keseriusan yang dilakukan oleh dua tokoh masyarakat tersebut. Perihal hingga sore ini, akan kami informasikan ke DPD dan DPP," ungkapnya. 

Saat ditanya perihal peluang koalisi dengan partai yang identik dengan warna kuning berlambang pohon beringin, Wanto menjawab bahwa memang untuk membangun wilayah itu diperlukan kolaborasi. 

"Membangun suatu wilayah itu kan tidak bisa sendiri-sendiri. Tidak bisa dilakukan oleh kekuatan satu partai politik saja. Jadi membangun suatu wilayah, baik di tingkat daerah, atau di tingkat sekali pun harus kolaborasi dan kerjasama," katanya.

Namun lagi-lagi, lanjut Wanto, organisasi memiliki mekanisme yang harus dijalankan. Sehingga keputusan ini tetap diserahkan kepada DPD dan DPP PDI Perjuangan.  

"Nah membangun Tangerang Selatan ini harus kolaborasi dan sinergi. Karena kami ini Korea atau koordinator area kalau kata Mas Bambang Pacul. Tentu keputusan DPP partai menjadi pijakan kami dalam melakukan pergerakan politik khususnya kontestasi di Tangerang Selatan," tegasnya. 

Namun Ia berharap, hal tersebut dapat terwujud agar ada hal yang dapat disinergikan saat Pilkada kali ini. 

"Sehingga ketika kita mendorong pasangan calon tertentu yang kita target adalah kemenangan. Hal hal yang seperti ini kan harus kita laporkan. Karena tahapan selanjutnya yang harus dilakukan adalah wawancara, lalu fit and proper test di DPD dan DPP, lalu nanti ada kalkulasi politiknya seperti apa. Kerjasama politiknya dengan siapa di Tangsel. Ini akan diputuskan," pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo